masukkan script iklan disini
Fokus Kabar (Kota Cirebon) - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Cirebon menggelar workshop bertema "Sehat dengan Diversifikasi Konsumsi Olahan Pangan Lokal", Senin 23/06/2025, di Aula DKPPP Kota Cirebon.
Kegiatan ini dipimpin langsung Ketua Tim Kerja Sie Konsumsi dan Diversifikasi Pangan (Analis Ketahanan Pangan Ahli Muda) Chatarina Dwi Indiastuti, S.TP DKPPP Kota Cirebon, dan diikuti oleh lebih dari 30 kader PKK dari berbagai kelurahan di Kota Cirebon.
Workshop ini mengusung tagline unik dan inspiratif, "Kenyang Ga Harus Nasi",
Sebagai bagian dari kampanye edukasi dan promosi konsumsi pangan lokal non-beras yang lebih sehat, beragam, dan bergizi.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas DKPPP Hj. Elmi Masruroh, SP., M.Si yang didampingi Kepala Bidang Ketahanan Pangan Tawidi, SE,MM menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat untuk mulai mengurangi ketergantungan terhadap nasi, dan membuka diri terhadap potensi pangan lokal sebagai sumber karbohidrat alternatif.
"Pangan lokal kita sangat kaya, mulai dari singkong, jagung, talas, hingga ubi ungu. Ini bukan hanya soal ketahanan pangan, tapi juga tentang pola hidup sehat dan menghargai hasil bumi kita sendiri," ujarnya.
Sebagai bentuk nyata edukasi yang inspiratif, workshop menghadirkan narasumber spesial Chef Rieza, yang saat ini juga menjabat ketua umum dari SEKOCI (Sedulur Koki Cirebon) salah satu komunitas Koki diwilayah tiga cirebon, beranggotakan lebih dari 80 orang telah berkiprah didunia culinary, tak hanya menyampaikan materi seputar diversifikasi pangan, tapi juga melakukan demo masak membuat Pizza dari bahan dasar ubi ungu, dan minuman sehat Besutan Chef Rieza, berbahan dasar buah Nanas dan dipadu dengan sayur jenis Pak coy.
Demo yang dipraktikan oleh Chef Indah Kusuma dan didampingi Chef Krisna salah satu anggota SEKOCI wilayah Cirebon Timur. Inovasi ini disambut antusias oleh para kader PKK sebagai peserta yang langsung terlibat dalam sesi praktik dan mencicipi hasil olahan.
Chef Rieza menjelaskan bahwa penggunaan bahan lokal seperti ubi ungu dalam menu kekinian seperti pizza bisa menjadi jembatan untuk memperkenalkan pangan lokal ke generasi muda, sekaligus menjawab tantangan tren makanan sehat.
"Ubi ungu kaya antioksidan, serat, dan bisa diolah jadi makanan modern tanpa kehilangan cita rasa. Ini bisa jadi solusi sehat dan lezat," ungkapnya.
Para peserta workshop mengaku mendapat banyak inspirasi dari kegiatan ini. Selain mecicipi hasil praktik juga menambah wawasan, mereka berharap pelatihan semacam ini dapat terus berlanjut dan diperluas ke tingkat RW kata Dewi salah satu kader peserta Perwakilan dari PKK Kota Cirebon.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan DKPPP Kota Cirebon dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri, dan tangguh secara pangan, melalui pemanfaatan potensi lokal secara kreatif, inovatif dan berkelanjutan.
(herwin)
