Fokus Kabar (Cirebon Kota) - Polres Cirebon Kota bersama Polsek Kawasan Pelabuhan Cirebon (KPC) bergerak cepat menindaklanjuti laporan masyarakat terkait peristiwa seorang pemancing yang meninggal dunia di area Jongor Merah Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, Kota Cirebon, pada Minggu (14/12/2025) pagi, sebagai bentuk respons cepat kepolisian dalam memberikan pelayanan dan penanganan awal terhadap kejadian yang terjadi di wilayah hukumnya.
Peristiwa tersebut pertama kali dilaporkan sekitar pukul 06.00 WIB, di mana petugas piket menerima informasi adanya seorang pemancing yang terjatuh dan tidak sadarkan diri saat melakukan aktivitas memancing di kawasan pelabuhan, sehingga jajaran Polsek KPC yang dipimpin langsung oleh Kapolsek KPC segera mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan dan pengamanan tempat kejadian.
korban mulai mancing Sabtu tanggal 13 Desember 2025 sekitar Pkl. 23.00 WIB, dan korban dinyatakan meninggal dunia oleh Tim Kesehatan Wisata Bahari Kejawanan hari Minggu, 14 Desember 2025 jam 07.00 WIB, dan diserahkan ke keluarga korban jam 09.00 WIB
Berdasarkan hasil penanganan awal di lokasi, diketahui korban berinisial I.S. (46), seorang buruh harian lepas, warga Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, yang sebelumnya berangkat memancing bersama rekannya sejak Sabtu malam dan berada di area Jongor Merah Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk petugas kesehatan setempat, untuk memastikan kondisi korban sekaligus mengumpulkan keterangan saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian, guna memperoleh gambaran awal terkait peristiwa yang dialami korban sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Dalam proses penanganan tersebut, personel Polres Cirebon Kota dan Polsek KPC juga melakukan pengamanan area sekitar lokasi kejadian agar aktivitas masyarakat tidak terganggu, sekaligus memastikan seluruh tahapan penanganan dilakukan sesuai prosedur, termasuk proses evakuasi jenazah dari lokasi yang cukup sulit dijangkau.
Sekitar pukul 09.00 WIB, jenazah korban berhasil dievakuasi dengan menggunakan perahu karet dan kapal milik Sat Polairud Polres Cirebon Kota, kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dilakukan proses pemakaman, setelah keluarga menyatakan menolak dilakukan visum dan memilih untuk segera mengurus jenazah.
Kehadiran personel gabungan dari Polres Cirebon Kota dan Polsek KPC di lokasi kejadian menunjukkan kesiapsiagaan dan kecepatan respons aparat kepolisian dalam menanggapi setiap laporan masyarakat, khususnya kejadian yang membutuhkan penanganan segera guna mencegah dampak lanjutan serta memberikan kepastian kepada keluarga korban.
Selain melakukan penanganan di lapangan, kepolisian juga memberikan pendampingan kepada pihak keluarga korban dengan pendekatan humanis, memastikan seluruh proses berjalan dengan tertib, aman, dan tidak menimbulkan keresahan di lingkungan sekitar pelabuhan.
Kasi Humas Polres Cirebon Kota AKP M. Aris Hermanto menyampaikan bahwa kecepatan respons menjadi komitmen utama Polres Cirebon Kota dalam setiap laporan masyarakat, terutama kejadian yang menyangkut keselamatan jiwa. "Begitu menerima laporan dari masyarakat, personel Polres Cirebon Kota dan Polsek KPC langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penanganan, pengamanan, serta evakuasi secara cepat dan terkoordinasi, sehingga kejadian dapat ditangani dengan baik dan keluarga korban memperoleh kepastian," ujarnya.
(herwin)




