Fokus Kabar (Cirebon) - Seorang siswa Sekolah Dasar di Kota Cirebon berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tingkat provinsi. Ia adalah Moishe Alfred Jean Nussy, siswa kelas VI dari Sekolah Advent Cirebon, yang terpilih sebagai Duta Persahabatan Jawa Barat dalam ajang Pemilihan Duta Anak Jawa Barat 2025 yang diselenggarakan oleh Kid Adventure.
Ajang bergengsi ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan gagasan, keberanian, serta kepedulian terhadap hak-hak anak.
Melalui kegiatan tersebut, para peserta diajak untuk menggaungkan semangat kebenaran, menghargai perbedaan, dan menumbuhkan solidaritas antar anak di berbagai daerah.
Dalam proses pemilihan, Moishe bersama peserta lainnya menampilkan kemampuan berbicara di depan umum, pengetahuan tentang hak-hak anak, serta memperkenalkan identitas budaya daerah asal mereka.
Para peserta juga menampilkan busana adat dan pertunjukan seni lokal, yang menjadi daya tarik tersendiri dalam ajang tahunan tersebut.
“Saya ingin anak-anak bisa saling menghargai dan tidak takut bersuara tentang apa yang benar. Anak-anak punya hak untuk didengar, dihormati, dan dilindungi,” ujar Moishe Nussy kepada www.fokuskabar.com.
Kota Cirebon sendiri dikenal sebagai kota multikultural, tempat berbaurnya berbagai suku, agama, dan budaya. Nilai keberagaman itulah yang diangkat Moishe dalam visinya sebagai Duta Persahabatan, dengan menekankan pentingnya persatuan, toleransi, dan semangat saling menghormati sejak usia dini.
Moishe merupakan putra dari pasangan Sisca Apituley dan James Nussy. Dalam perjalanannya mengikuti ajang tersebut, Moishe didampingi oleh wali kelasnya, Riece, S.Pd., yang turut memberikan bimbingan dan dukungan penuh selama proses pemilihan berlangsung.
Melalui perannya sebagai Duta Persahabatan, Moishe diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi anak-anak lain untuk terus berkarya sesuai bakat dan minatnya.
Tak hanya berprestasi di bidang akademik, anak-anak juga diajak untuk berani menyuarakan pendapat dengan cara yang santun dan bijak.
Dengan semangat itu, Moishe dan para Duta Anak Jawa Barat lainnya diharapkan dapat menjadi agen perubahan kecil yang menumbuhkan budaya saling menghargai dan menghormati di tengah keberagaman bangsa.
( Als )





