Peresmian Dapur MBG Tugu Dalam Berlangsung Lancar -->

Peresmian Dapur MBG Tugu Dalam Berlangsung Lancar

Fokus Kabar
Tuesday, September 23, 2025 Last Updated 2025-09-23T10:52:49Z

Fokus Kabar (Cirebon) -
Dibawah Badan Gizi Nasional ( BGN ) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi ( SPPG ) Yayasan Bani Ziyad yang berada di Tugu Dalam Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon  meresmikan Dapur Makanan Bergizi Gratis ( MBG ) dan berlangsung lancar serta kondusif, Selasa 23/9/2025.
     
Kegiatan ini di hadiri oleh Perwakilan dari Dinas Kesehatan ,Dinas Pendidikan,Danramil Harjamukti,Kapolsek Seltim,Tokoh Ulama ,Masyarakat dan lainnya sehingga semuanya bisa meninjau keadaan Dapur MBG tersebut.
        

Dalam keterangannya kepada Media dr. Hj, Siti Maria Lustiawati, MM( Kadinkes ) Kota Cirebon menjelaskan " Untuk hari ini acara launching SPPG Bani Ziyad di Kalijaga yang mana pada saat ini kami semua melihat ke lapangan dan rencananya SPPG ini akan melayani 3500 tahap awal dan bulan berikutnya 3900 dengan tambahan untuk Posyandu ,ibu hamil serta balita  jadi kami dari Dinas Kesehatan sekaligus mewakili / mendapatkan disposisi dari pimpinan untuk hadir dimana Pak Wali berhalangan hadir , kami meninjau langsung kepada dapur SPPG dan memberikan masukan kepada Ketua Yayasan dan ada Kepala Satpelnya untuk merapat ke Dinas Kesehatan terkait dengan persyaratan persyaratan yang harus dipenuhi termasuk pelatihan , pemeriksaan laboratorium serta informasi lainnya " Paparnya.
       

Ditempat yang sama Mohammad Nizar Pemilik Dapur SPPG Yayasan Bani Ziyad ikut menambahkan " Dengan adanya  dapur ini ekonomi bergerak, mengayomi yang membutuhkan pekerjaan dan membawa para pengusaha UMKM seperti pengusaha roti yang awalnya sepi rame ,pengusaha tempe atau tahu yang tadinya sedang sekarang  laris karena tiap hari itu tahu dan tempe itu ada dan dua Minggu sekali daging sapi wajib ada  dan perdua Minggu kita motong Sapi karena jika hanya beli daging sapi maka akan dapet dagingnya saja ,tapi kalo beli sapi hidup kan nanti karyawan bisa ikut makan balungan babat dan lainnya , memang periode pertama masih 5 hari nanti kedepannya rencana sampe 6 hari " tambahnya.
      
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini bisa membantu pemenuhan Gizi Anak anak Indonesia  serta kegiatan ini berlangsung langgeng karena jika ditengah jalan putus maka akan banyak PHK dan Suplier yang berkurang pemasukannya , jika Suplier berkurang pemasukan maka akan mengurangi juga keryawanya, jadi sekali lagi kami berharap kegiatan ini akan langgeng.  

( Prayoga )
Komentar

Tampilkan

Terkini